Sebenarnya Siapa Saya? #1

22.20 Panitia TBZ 0 Comments


Oleh : Syauqi Banda Aceh



وَسِيقَ الَّذِينَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ إِلَى الْجَنَّةِ زُمَرًا ۖ حَتَّىٰ إِذَا جَاءُوهَا وَفُتِحَتْ أَبْوَابُهَا وَقَالَ لَهُمْ خَزَنَتُهَا سَلَامٌ عَلَيْكُمْ طِبْتُمْ فَادْخُلُوهَا خَالِدِينَ

Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhan dibawa ke dalam surga berombong-rombongan (pula). Sehingga apabila mereka sampai ke surga itu sedang pintu-pintunya telah terbuka dan berkatalah kepada mereka penjaga-penjaganya: "Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu. Berbahagialah kamu! maka masukilah surga ini, sedang kamu kekal di dalamnya".

         ------------(Q.S. Az-Zumar (39) 73)------------

     Jika ada pertanyaan seperti ini, apa yang pertama kali terpikir di benak antum ???. Mungkin sebagian dari kita bingung dan bertanya-tanya "apa yang dimaksud oleh si penulis ini" , dan mungkin sebagian dari pembaca mengira tulisan ini tidak terlalu penting.
     Di sini penulis hanya menyegarkan kembali pemikiran kita tentang tujuan dari kehidupan ini. Seperti yang kita ketahui bersama, bahwasanya hidup di dunia ini hanya sekedar mengumpulkan bekal untuk melakukan perjalanan panjang, dan melelahkan, yang akan menentukan akhir dari kehidupan yang sejati

                _____________________________

     Ada satu sifat yang bisa menjadikan orang yang memiliki sifat ini akan bahagia untuk selamanya. Bagaimana pun sifat yang melekat pada diri seseorang, ia bisa memiliki sifat ini. Apakah ia ?????. Ia adalah "TAQWA".
     Siapakah yang tidak ingin menjadi seorang kekasih Allah ?. Coba saja dipikir pakai akal sehat, siapa sih, yang tidak ingin menjadi kekasih Tuhan pencipta langit dan bumi ?. Dari lubuk hati yang paling dalam pasti kita menginginkannya. Bertaqwa adalah jalannya
   
      Taqwa bukanlah suatu sifat yang bisa dimiliki oleh orang-orang yang biasa-biasa saja. Sifat ini istimewa,  untuk bisa memilikinya harus ada kemauan dan tekad yang kuat.
      Jika ingin menjadi orang yang bertaqwa, maka apa amalan yang sudah kita lakukan ?????????
      Ibnu Qayyim Al-Jauziyah berkata :
      "Jika engkau ingin mengetahui kedudukanmu di sisi Allah, maka lihatlah, dia menjadikanmu sebagai apa ???"
   
      Jika Allah menjadikan seseorang sebagai orang yang selalu berdzikir kepada-Nya, maka selalu air matanya menetes, bergetarlah hatinya, selalu sholat di shaf pertama, selalu merindukan masjid, selalu meminta ampunan-Nya, dan selalu bertawakal kepada-Nya.
      Sekarang tanyakanlah kepada diri kita sendiri, siapa saya di sisi Allah ???
      Mungkin begitu mudahnya kita mengira bahwa diriku
bersama golongan orang mukmin, orang-orang yang bertaqwa, orang-orang pilihan, dan para AHLI IBADAH

      Tahukah kamu siapa ahli ibadah itu ???
   
      Dialah orang yang sibuk dengan dzikir, shalat malam, beribadah. Dia sibuk dengan istighfar, bertasbih, bershalawat, dia juga mengejar shaf pertama, berusaha mendapatkan takbiratul ihram imam. Apakah aku seorang ahli ibadah ? Apakah Allah menjadikanku sebagai ahli ibadah ? Dan apakah sekarang aku berhak mendapatkan gelar Al 'Abid (ahli ibadah) di sisi-Nya.
      Ataupun..............................

              Sampai jumpa di part 2 yaaaaa
                               🇩🇿🇩🇿🇩🇿🇩🇿🇩🇿

You Might Also Like

0 comments: